SHARE

CARAPANDANG - Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzil mengharapkan praktisi media membahas isu penting mengenai arah masa depan media di Malaysia dalam Hari Wartawan Nasional (Hawana) 2023 .

“Insya Allah pada bulan Mei kita akan bersama-sama mengadakan Hawana yang akan dilaksanakan pada 28 Mei 2023 bertempat di Ipoh, Perak,” kata dia dalam Majelis Apresiasi Praktisi Media yang dihadiri ratusan praktisi media massa dari Malaysia dan asing di Kuala Lumpur, Senin malam.

Dia mengatakan Pemerintah Perpaduan berniat mengangkat dan menguatkan hak media serta kebebasan bersuara di Malaysia. Sebagai menteri yang secara langsung berkaitan dengan aspek media, Fahmi mengaku ingin memastikan hak-hak wartawan terjamin.

Pemerintah Malaysia, menurut dia, ingin memfungsikan dan dan memberi peran kepada media yang tengah menghadapi sejumlah isu, baik terkait tekanan ekonomi maupun talenta atau sumber daya manusia.

"Ada satu tren rekan media, karena keadaan ekonomi saat ini, mereka berhijrah ke industri lain, di bidang lain, atau kerja dengan perusahaan media asing,” kata  Fahmi. Namun, itu bukan berarti pemerintah Malaysia tidak menghargai media asing, sambung Fahmi.

Dia menandaskan adalah penting pemerintah mau memahami kondisi sebenarnya dan mencari jalan keluar untuk meringankan beban media massa serta sedikit membantu keadaan wartawan. Untuk itu, dia berharap pada Hawana 2023 bisa mengumumkan beberapa dasar penting yang dapat diangkat, digunakan, dan direkomendasikan oleh pemerintah.




Tags
SHARE