SHARE

Ilustrasi

CARAPANDANG.COM -  Kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KBB), salah satu anggota TNI dari Yonif 400/BR, Pratu Roy Vebrianto meninggal  dunia pada Jumat (22/1).  

Korban mengalami luka serius  di dada sebelah kanan. Kemudian korban langsung dievakuasi dengan menggunakan helikopter di Rumah Sakit Mitra Masyarakat Timika. Setibanya disana, nyawa korban tidak terselamatkan.

Kepala Penerangan Kogabwilhan III Kol CZI IGN Suriastawa mengakui adanya insiden kontak tembak di Titigi hingga menyebabkan satu anggota Yonif 400/BR meninggal setelah dievakuasi ke Timika.

Saat ini jenazah masih berada di Timika, dan dari laporan yang diterima hingga kini kontak tembak antara anggota Yonif 400/BR dengan KKB masih berlangsung, kata Kol CZI Suriasta.

Sebelumnya tercatat dua anggota Yonif 400/BR yang meninggal saat kontak tembak dengan KKB yakni Pratu Firdaus meninggal saat kontak tembak tanggal 7 November 2020 lalu dan Prada Agus Kurniawan Senin (11/1). Yonif 400 BR yang bermarkas di Semarang, Jawa Tengah, tergabung dalam satuan tugas pengamanan daerah rawan.

Tags
SHARE