Beranda Ekonomi Tarif Trump Sebagian Besar Dibebankan Kepada Wajib Pajak AS

Tarif Trump Sebagian Besar Dibebankan Kepada Wajib Pajak AS

Beberapa studi terbaru dari bank-bank Wall Street atau institusi akademik dan laporan perusahaan yang dirilis bulan ini menunjukkan sebuah gambaran yang konsisten

0
istimewa

Goldman Sachs pada 3 Juli menginformasikan kepada klien bahwa perusahaan-perusahaan akan membebankan 70 persen dari biaya langsung tarif tersebut kepada konsumen melalui kenaikan harga.

Sementara itu, Walmart pada 17 Juli mengumumkan bahwa pihaknya telah menaikkan harga eceran barang kebutuhan sehari-hari "secara langsung akibat tarif baru" dan memperingatkan bahwa produk-produk sekolah untuk tahun ajaran baru mungkin akan menjadi sasaran berikutnya.

Menurut analisis Wall Street Journal yang diterbitkan pada Minggu (20/7), Amazon secara diam-diam menaikkan harga barang-barang berbiaya rendah, seperti deodoran, minuman protein, dan perlengkapan perawatan hewan peliharaan.

Dalam industri manufaktur, General Motors mengumumkan bahwa kenaikan biaya impor telah mengurangi laba kuartal kedua sebesar 1 miliar dolar AS dan berpotensi mengikis hingga 5 miliar dolar AS untuk sepanjang tahun ini jika tarif impor terus berlanjut.

"Siapa yang menanggung bea masuk yang diterapkan Donald Trump? Sejauh ini, tampaknya perusahaan dan konsumen AS-lah yang menanggungnya. General Motors adalah perusahaan terbaru AS yang mengungkapkan bagaimana bea masuk itu meningkatkan biaya," kata Bloomberg dalam sebuah buletin yang dikirim pada Selasa sore waktu setempat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Berita Teratas

Berita Terkait
Berita Terkait