Bupati Saipul berharap agar acara seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya untuk memperkuat rasa kebersamaan dan semangat keagamaan di Kabupaten Pohuwato.

Sementara itu, Wabup Suharsi Igirisa, dalam sambutannya mengatakan bahwa zikir malam ini adalah salah satu bentuk penguatan spiritualitas kita di penghujung tahun 2024 dan menyambut tahun baru 2025. Zikir tidak hanya menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga menjadi cara untuk menyatukan hati dan pikiran kita.

“Ketika kita berzikir bersama, ada energi positif yang menyebar, ada rasa persaudaraan yang semakin erat, dan ada semangat baru untuk melangkah ke depan dengan lebih optimis. Dengan memperbanyak zikir, kita diingatkan untuk senantiasa bergantung kepada Allah dalam setiap langkah. Kita juga diajak untuk mensyukuri nikmat yang telah diberikan dan memohon kekuatan dalam menghadapi setiap ujian. Semoga zikir ini menjadi awal dari semangat baru untuk terus menjaga kebersamaan dalam keberagaman”, ungkap Suharsi.

Lanjut Bupati Saipul, malam ini kita berkumpul bersama bukan hanya sekadar untuk merayakan pergantian tahun, tetapi lebih dari itu untuk merenungkan perjalanan hidup yang telah kita lalui selama tahun 2024.

“Merawat kebersamaan, menjadi tujuan utama acara kita malam ini, di mana kita diingatkan akan pentingnya menjaga harmoni, solidaritas, dan persatuan sebagai pondasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara”, terangnya.